Petikan suhbah Mawlana Syaikh Nazim QS.

Bismillahirrahmanirrahim,

Jalan dari keimanan yang sejati, Jalan yang telah ditunjukkan oleh Nabi Suci Muhammad ﷺ melalui Abu Bakar ash-Shiddiq RA dan Sayyidina Ali RA dan yang kemudian diteruskan melalui Para Sahabat Nabi Muhammad ﷺ dan Para Awliya hingga sampai kepada kita dikenal sebagai Jalur Tarekat [Catatan: ada 41 jalur tarekat yang mu’tabarah – yakni yang silsilahnya sampai kepada Nabi Muhammad ﷺ.baca selengkapnya “Tarekat Naqsybandi dan Kebenaran Tarekat”

Mawlana Syaikh Muhammad Adil ق

“Allah ﷻ bersabda, Bismillahir Rahmanir Rahiim,

نَحْنُ قَسَمْنَا بَيْنَهُمْ مَّعِيْشَتَهُمْ فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَاۙ

“Kamilah yang menentukan penghidupan mereka dalam kehidupan dunia ..” (QS. Az Zukhruf: 32).

Allah ﷻ memberikan kepada orang bekal mereka. Dalam kehidupan dunia ini, beberapa orang mendapatkannya dari yang halal, dan ada beberapa di antaranya yang mendapatkan [rizqi] dari yang haram.… baca selengkapnya “Mengharapkan Keberkahan”

Mawlana Shaykh Muhammad Adil ق

“Dahulu ayah kita pernah berkata, ‘Anjing menggonggong dan kafilah tetap berlalu.’ Ketika seseorang yang tidak dapat dipercaya mengatakan sesuatu kepada kalian, ketika ‘seekor anjing menggonggong’, apakah kalian akan berhenti dan menggonggong balik kepadanya? Tetaplah fokuslah pada urusan kalian.… baca selengkapnya “Keadaan Iman”

Ṣuḥbah Syaikh Muḥammad ‘Adil pada 29 Mei 2020 / 06 Syawal 1441 di Dergah Akbaba. Suhbah fajar.

A‘ūdzu biLLAAHI minasy Syaiṭhānir rajīm. BismiLLAAHir Rahmaanir Rahiim.
Waṣh-ṣhalātu wasSalāmu ‘alā Rasūlinā Muḥammadin Sayyidil Awwalīna wal Ākhirīn.
Madad yā RasūlaLLAAH, madad yā Sādāti Aṣḥ-hābi RasūliLLAAH, madad yā Masyāyikhinā, dastūr yā Syaikh ‘AbduLLAAH al-Fā’iz ad-Dāghistānī, Syaikh Muḥammad Nāẓim al-Ḥaqqānī.
baca selengkapnya “Bersyukur atas Keislaman Kita”

Mawlana Syaikh Muhammad Adil ar-Rabbani q
Lefke, Cyprus – 7 Juli 2016

Bismillahir Rahmanir Rahim.

Alhamdulillah hari ini kita memasuki bulan Syawal. Bulan Syawal adalah bulan yang berat, kalian harus berhati-hati dan perbanyak melakukan kebaikan untuk melindungi kalian dari musibah.

Puasalah 6 (enam) hari di bulan Syawal maka kalian dianggap berpuasa setahun penuh, 30 hari di bulan Ramadan ditambah enam hari di bulan Syawal, maka 36 hari puasa diganjar sepuluh kali lipat, 360 hari puasa, atau kalian berpuasa sepanjang tahun.… baca selengkapnya “Enam Hari Puasa Syawal”